ANATOMI KOI OLEH PHIL ISHIZU & SPIKE

ANATOMI KOI OLEH PHIL ISHIZU & SPIKE

Anatomi didefinisikan sebagai struktur morfologi dari suatu organisme. Morfologi didefinisikan sebagai ilmu yang bersangkutan dengan konfigurasi atau struktur hewan dan tanaman.

ANATOMI EKSTERNAL:

Formulir - Koi memiliki apa yang dikenal sebagai badan berbentuk fusiform (meruncing menuju akhir masing-masing) seperti yang terlihat pada diagram di bawah ini dari Permata Hidup (direproduksi dengan izin dari penulis, Ronnie Watt dan Servaas de Kock).

Sirip - sirip koi memiliki 3 tunggal dan dua set sirip berpasangan. Sirip ekor atau ekor terutama digunakan untuk maju berenang berenang terutama cepat. Sirip (atas) dorsal digunakan untuk stabilisasi selama gerakan maju. Sinar terkemuka terbesar menjadi sangat kaku, tajam dan duri-seperti koi tumbuh lebih tua.

Sirip dubur, seperti punggung, digunakan untuk stabilisasi. Juga, sinar terkemuka terbesar menjadi sangat kaku, tajam dan duri-seperti koi tumbuh lebih tua.

Sirip dada dipasangkan dan digunakan untuk berbagai fungsi termasuk: kemudi selama gerak maju, lambat berenang baik maju dan mundur, melanggar dan untuk melawan efek jet air dipaksa keluar dari bukaan opercular. (Atau perut) sirip pelvis juga dipasangkan dan melayani untuk mengontrol pitch dan roll dan untuk melawan angkat. Sirip yang vascularized tipis dan baik, yang membuat mereka rentan terhadap
kerusakan. Hal ini juga mudah untuk melihat atau mendeteksi perubahan dan kerusakan pada sirip. Oleh karena itu, penyakit yang sering pertama terdeteksi pada sirip, yang dapat muncul menjadi rusak, sobek, atau perdarahan.

Kutikula

Kulit dan sisik dilindungi oleh kutikula, lapisan lendir non-selular. Lebih dikenal sebagai mantel lendir, kutikula koi adalah lapisan tipis lendir yang mengandung zat pelindung, termasuk antibodi, lisozim (enzim yang merusak dinding sel bakteri tertentu), dan C-reactive protein (protein yang mungkin memiliki beberapa sifat antibakteri). Kutikula adalah garis pertama pertahanan koi terhadap iritasi terbawa air dan parasit dan membantu kulit dengan pengurangan drag untuk bergerak lebih baik.

Kulit

Lapisan sel kulit terdiri dari epidermis, dermis, dan hypodermis. Epidermis (lapisan terluar seluler) sangat tipis, biasanya hanya 6 sampai 8 sel tebal dan mengandung kelenjar lendir uniseluler dengan jaringan kapiler yang sangat kecil. Dermis (lapisan tengah) berisi timbangan, sel-sel membentuk skala, pigmen, pembuluh darah, dan saraf. Hypodermis adalah lemak vascularized lapisan antara epidermis dan di bawah otot atau tulang. Ini adalah antarmuka antara kulit dan seluruh tubuh.

Ilustrasi berikut adalah dari kulit yang swordtail (livebearer tropis) tetapi dengan pengecualian dari bentuk garis besar skala (yang ditampilkan kemudian pada bagian ini), sangat mirip dengan ikan mas (koi) dan direproduksi dengan ijin Tetra Tekan dari buku, Aquariology, Ilmu Manajemen Kesehatan Ikan - Volume Guru, diedit oleh John Gratzek dan Janice Matthews.

Timbangan - Semua sisik koi adalah dari jenis koi cycloid dan sebagian besar memiliki skala lebih dari sebagian besar tubuh mereka, tetapi skala kurangnya di kepala. Ini koi koi skala yang disebut sebagai wagoi dalam bahasa Jepang.

Beberapa memiliki sisik koi hanya sepanjang garis dorsal dan garis lateral, ini disebut koi skala Jerman (Doitsu, dalam bahasa Jepang). Beberapa koi / ikan mas adalah skala-kurang dan disebut sebagai kulit koi / ikan mas. Koi lain / ikan mas memiliki sisik yang berat muncul hampir secara acak dan disebut sebagai koi skala lapis baja / ikan mas.

Timbangan adalah piring fleksibel tipis dengan struktur berlapis yang tumbuh dari dermis. Perhatikan bahwa karena skala diproduksi dalam lapisan kulit, menghilangkan skala menciptakan suatu borok, atau lubang di kulit, yang dapat menjadi daerah yang potensial untuk patogen masuk ke dalam tubuh. Skala tumbuh dasarnya dari pusat ke luar. Asal sebenarnya dari pertumbuhan di tengah skala dan terlihat dalam skala bawah (courtesy dari Mark Whalen): Timbangan Catatan biasanya datar, namun gambar skala di bawah telah mematikan ikan dan dikeringkan selama satu hingga dua tahun sebelum pemindaian.

Catatan: usia koi tidak dapat ditentukan dengan menghitung cincin pada skala (sebagaimana dapat dilakukan dengan sebuah pohon dari penampang bagasi).

Ada tumpang tindih amout luar biasa dalam skala dan ada bisa sampai enam atau tujuh lapisan di beberapa tempat (daerah gelap kecil). Sekitar 20% dari skala yang paling terkena eksterior, yaitu, bagian skala tanpa skala tumpang tindih, melihat daerah gelap yang besar dari ilustrasi di atas (disediakan oleh Masaki Okamoto).

Catatan: Pada beberapa koi, dermis tumbuh dari bawah skala dan dilihat sebagai 'fukurin. "Varietas seperti Ogon dan Asagi biasanya menampilkan fukurin terutama pada daerah bahu. Tampaknya di sekitar tepi eksternal dari skala.

Pada tubuh utama ikan ditampilkan pada platinum atau daerah putih adalah fukurin sementara daerah gelap atau kekuningan adalah skala.

Mulut

Koi memiliki mulut menonjol yang cocok untuk makan bawah. Koi yang disebut sebagai pengumpan bentik, karena posisi mulut di bagian bawah kepala memungkinkan mereka untuk benar-benar menyedot makanan dari dasar tambak. Namun, mereka mampu makan di setiap tingkat, bawah, tengah laut dan di permukaan.

Koi tidak memiliki gigi di rahang mereka dan ini konsisten dengan bagaimana koi dalam pakan alam; yaitu, menyedot semuanya, rasa, dan kemudian memutuskan apakah itu habis atau tidak. Koi lakukan bagaimanapun, memiliki gigi seperti struktur (gigi faring) pada tulang faring terletak tepat di belakang ruang insang. Makanan adalah tanah oleh gigi terhadap pad tulang (ikan mas batu) yang terletak di bagian atas faring, itu sendiri.

Organ Sensory

Mendengar:

Koi tidak memiliki telinga eksternal, tetapi mendengar dengan "telinga" internal yang terhubung melalui sekelompok tulang, dikenal sebagai ossicles Weberian ke kandung kemih berenang kranial. Hal ini diyakini bahwa suara diperkuat oleh kandung kemih berenang. Koi, seperti ikan lainnya, sangat sensitif terhadap suara, dan dapat menekankan ke titik menjadi sakit bila terkena suara keras secara terus-menerus berulang.

Mata:

Mata koi adalah serupa dalam struktur kita sendiri. Namun, tidak seperti kita, mereka memiliki mata yang ditempatkan bilateral secara independen bergerak, yang meningkatkan berbagai daerah di bidang visual mereka. Mereka memiliki kerucut dan batang, struktur mata yang melihat warna dan hitam dan putih, masing-masing. Mereka mungkin memiliki penglihatan cukup baik untuk melihat bentuk kata-kata pada halaman tercetak. Karena koi hidup di lingkungan air, mereka tidak perlu pelindung kelopak mata. Ini, bagaimanapun, membuat mata mereka lebih rentan terhadap abrasi atau trauma mekanis lainnya pada jaring dan penanganan.

Lensa yang berbentuk bulat dan menonjol melalui pupil yang memungkinkan visi periferal yang cukup, termasuk ke depan dan belakang. Pada ikan yang sehat, lensa benar-benar jelas. Masalah bakteri dan nutrisi sering akan menyebabkan lensa menjadi keruh.

Para murid berada di bawah kendali saraf seperti mamalia, tapi waktu respon terlalu lambat untuk penggunaan klinis.

Garis lateral

Gurat sisi berjalan di sepanjang sisi koi sekitar tengah di sisi ikan. Lubang dalam timbangan mengarah ke kanal di bawah permukaan yang mengandung sel neuromast. Pergerakan air ke segala arah mencolok sisi ikan akan menyebabkan lendir di kanal bergetar. Getaran ini merangsang sel-sel neuromast yang terkait dengan sistem saraf perifer dan memberikan satu persepsi yang paling efektif untuk bertahan hidup (reaksi penerbangan).

Gurat sisi adalah sebuah tengara penting. Ini adalah kira-kira pada tingkat yang sama seperti tulang belakang, yang memiliki pembuluh darah yang berjalan di sepanjang tulang belakang hanya ventral (bawah) pada tulang belakang dan akan menjadi penting untuk mencari pembuluh darah.

Penciuman

Organ penciuman (digunakan untuk aroma) yang terletak di dasar lubang hidung yang disebut nares. Air tidak mengalir ke bagian lain dari tubuh dari nares. Mereka secara eksklusif digunakan untuk penciuman (bau), yang berpasangan dan terletak di antara mata dan mulut. Mereka berbentuk seperti dan dapat dianggap sebagai kecil tabung U ke mana air masuk melalui lubang terkemuka atau maju dan keluar melalui port belakang atau pembukaan. Tepat di belakang pembukaan maju ada lipatan kulit yang mengarahkan air ke pembukaan maju dari nApakah sebagai koi bergerak maju di dalam air. Gerakan zat melalui nares dibantu oleh difusi dan oleh gerakan kecil-seperti struktur rambut (silia) di dalam nares. Ilustrasi berikut ini sedikit dimodifikasi dan dicetak kembali dengan izin jenis Koi Carp majalah.

Rasa:

Selera sangat banyak di dalam dan sekitar bibir, mulut dan ujung barbels. Koi memiliki dua pasang barbels. Tiga ratus tahun yang lalu mereka memiliki tiga pasang.

ANATOMI INTERNAL

Organ internal ditempatkan sekitar seperti yang ditunjukkan pada ilustrasi di bawah ini (direproduksi dengan izin dari penulis Permata Hidup). Bagian pertama dari usus bersifat elastis dan dapat digunakan untuk menyimpan makanan. Hal ini umumnya diterima bahwa koi tidak memiliki perut (organ berongga lebar yang berfungsi untuk mencampur makanan dengan lendir, asam dan enzim pencernaan).

Tulang

Carp yang teleost ikan yang secara harfiah berarti "kerangka tulang" dan ikan mas adalah salah satu ikan air tawar boniest. Tulang ikan adalah berat tipis dan ringan tanpa sumsum tulang di tengah. Sebuah kerangka ringan adalah menguntungkan untuk sebuah hewan yang perlu apung untuk hidup di lingkungan air.

Gambar berikut ini diambil dari Ensiklopedia Tetra Koi dan direproduksi dengan izin dari Menginterpretasikan Penerbitan Ltd Ini adalah digambar ulang dari buku oleh Duncan Griffiths.

Otot

Umumnya dua jenis otot pada ikan keluar teleost, otot putih dan gelap. Otot putih dianggap untuk berenang cepat cepat dan otot gelap, terletak langsung di bawah kulit jika untuk berenang berkelanjutan. Signifikansi klinis dari berbagai jenis otot adalah bahwa ada banyak kinetika obat yang berbeda ketika suntikan dibuat menjadi mereka. Hal ini umumnya diterima bahwa otot merah baik vascularized (memiliki pasokan darah yang baik), yang akan memfasilitasi penyerapan obat ke dalam darah lebih cepat dari otot putih, dan mempertahankan rilis sejak aliran darah adalah juga berkelanjutan dibandingkan dengan otot putih yang dapat membuat utang oksigen dan membutuhkan periode pemulihan.

Insang

Insang adalah sistem kompleks yang terdiri dari lengkungan tulang kaku dan cartilagnious baik. Setiap sisi ikan memiliki empat insang lengkungan. Di sisi luar lengkungan insang adalah insang filamen, yang terdiri dari struktur lamel lamallae dan sekunder, yang terakhir menjadi tebal hanya 2μ. Ini adalah struktur yang bertanggung jawab untuk pertukaran gas (O2/CO2) melalui sel-sel epitel. Sel-sel epitel adalah hubungan langsung antara O2 dalam air dan aliran darah ikan.  Insang juga memiliki spesialisasi sel penghasil lendir, dan sel klorida yang berfungsi dalam produksi lendir dan osmoregulasi, masing-masing.

Menutupi lengkungan insang pada bagian luar ikan adalah operkulum atau penutup insang. Ini adalah bagian multi-tujuan anatomi koi dengan fungsi utama adalah untuk membantu mengendalikan tekanan air yang diambil melalui mulut dan melewati sepanjang filamen insang. Juga ditemukan di lengkungan insang, tetapi lebih pada bagian dalam atau anterior lengkungan, adalah alat penyapu insang yang bertindak sebagai filter makanan. Alat penyapu tersumbat sering menjadi penyebab flashing atau gelengan kepala sebagai ikan upaya untuk membersihkan insang kelebihan makanan setelah makan.

Sistem peredaran darah

Jantung adalah pompa yang bergerak darah melalui sistem. Hal ini terletak rendah di antara insang ikan. Jantung koi adalah organ dua kamar memiliki ventrikel dan atrium. Meskipun telah digambarkan sebagai empat-bilik organ, dua tambahan ruang, sebelum dan setelah pemompaan ruang utama, yang disebut sinus dan bulbus venosus arteriosus, masing-masing. Mereka lebih kecil dari ruang pompa utama, berfungsi sebagai akumulator (untuk kelancaran keluar lonjakan tekanan apapun dan melindungi sistem kardiovaskular dari overpressure) dan, dengan demikian, tidak dilengkapi untuk memompa darah. Mereka tidak memiliki dinding berotot namun elastis mirip dengan balon. Tekanan darah ikan jauh lebih rendah daripada mamalia.

Darah mengalir dari jantung melalui insang dan kemudian didistribusikan ke seluruh tubuh. Darah dikumpulkan ke dalam pembuluh darah yang akhirnya kembali ke sinus venosus sesaat sebelum kembali ke jantung. Ikan, tidak seperti mamalia, hanya memiliki satu pola sirkulasi. Mamalia memiliki sirkulasi sistemik dan sirkulasi paru. Salah satu pembuluh darah penting, vena ekor, terletak ventral (bawah) tulang belakang. Vena ini adalah yang paling dapat diakses pada ikan untuk mendapatkan sampel darah.

Biasanya darah mengalir dari arteri ke arteri ke kapiler ke venula kedalam vena dan kemudian kembali ke jantung. Sebuah sistem portal adalah satu di mana darah mengalir dari pembuluh darah ke dalam kapiler dan kemudian kembali ke vena dalam perjalanan kembali ke jantung. Ikan dan mamalia memiliki sirkulasi portal hati. Artinya, darah dari usus mengalir ke kapiler di hati sebelum mengumpulkan dalam vena portal hepatik.

Ikan juga memiliki sistem portal ginjal. Ikan mas (koi) memiliki sistem yang agak dimodifikasi dari norma. Pada ikan mas darah kembali melalui vena ekor dan segmental dibagi ke dalam vena portal renalis dan shunt ke vena usus (lihat diagram di bawah)

Ginjal

Ada dua ginjal pada koi. Ginjal ekor panjang dan sempit, berjalan hampir panjang rongga tubuh dan terletak tepat di bawah tulang belakang. Yang lainnya adalah kepala, anterior atau ginjal kranial. Hal ini terletak tepat di atas jantung dan juga mengandung folikel tiroid.

Hati

Hati halus, gelap merah-coklat warna dan terletak di sebelah bagian tengkorak dari usus. Lobus kanan hati meliputi kantung empedu dan lobus kiri melukai limpa.

Berenang kandung kemih

Ini adalah organ dua bilik yang terletak tepat di bawah ginjal yang langsung di bawah tulang belakang. Ada hubungan kecil antara dua kamar yang juga terhubung ke usus. Ruang paling caudal relatif tidak fleksibel tetapi ruang lain memiliki fleksibilitas.

Gonad

Gonad dipasangkan terletak antara kandung kemih dan usus berenang. Mereka dapat terpisah atau menyatu. Testis putih dan pecah-pecah dan ovarium adalah merah muda dan halus. Pori gonad memiliki bukaan yang terpisah dari pori-pori sampah di lubang dubur. Memperbesar gonad selama musim kawin untuk hampir 70% atau berat badan pada wanita dan sekitar 30% pada laki-laki. Koi Beberapa dapat memiliki jaringan gonad laki-laki dan perempuan. Hemaphrodites ini memiliki karakteristik eksternal antara pria dan wanita.